Monday, July 09, 2012

Adakah Kejahatan, Dingin & Kegelapan Dalam Hidup?

Pada suatu malam, seorang profesor yang dikenal atheis berbicara dalam sebuah seminar di kampus.

Prof: “Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada?”
Mahasiswa serempak: “Betul, Dia yang menciptakan semuanya.”

“Tuhan menciptakan semuanya?” tanya profesor sekali lagi.
“Ya prof, semuanya,” kata mahasiswa lagi.

Prof: “Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan menciptakan Kejahatan.”
Mahasiswa itu terdiam dan kesulitan menjawab hipotesis profesor tersebut.

Suasana hening dipecahkan oleh suara satu mahasiswa, “Prof, boleh saya bertanya sesuatu?”
“Tentu.” jawab si Prof.

Mahasiswa: “Prof, apakah dingin itu ada ?”
Prof: “Pertanyaan macam apa itu ? Tentu saja dingin itu ada.”

Thursday, June 28, 2012

PENYAKIT-PENYAKIT UNGGAS

1. AVIAN INFLUENZA (AI)
Penyebab
: Virus famili orthomyxoviridae
Sumber infeksi
: unggas piara, spesies unggas domestikasi yang lain, burung piara eksotik, unggas liar, hewan lain.
Tanda klinis
: sangat bervariasi tergantung spesies, jenis kelamin, infeksi ikutan, virus yang menginfeksi, factor lingkungan dan sebagainya yaitu aktivitas menurun, konsumsi pakan menurun, emasiasi, ayam mengeram lebih lama, produksi telur menurun, gangguan pernapasan dari yang ringan sampai berat, batuk, bersin lakrimasi yang berlebihan, sinusitis, bulu menggelapai, edema pada muka dan kepala, terdapat sianose pada kulit yang tidak berbulu, gangguan saraf dan diare. 

Dari tanda klinis ini biasanya hanya salah satu tanda saja yang terlihat atau beberapa kombinasi. Pada kasus yang sangat cepat ayam-ayam mati tanpa tanda-tanda. Ayam sakit dalam keadaan komatose sering kepalanya menyentuh lantai.

Bait Terakhir Ramalan Jayabaya

140. polahe wong Jawa kaya gabah diinteri\ endi sing bener endi sing sejati\ para tapa padha ora wani\ padha wedi ngajarake piwulang adi\ salah-salah anemani pati\
141. banjir bandang ana ngendi-endi\ gunung njeblug tan anjarwani, tan angimpeni\ gehtinge kepathi-pati marang pandhita kang oleh pati geni\ marga wedi kapiyak wadine sapa sira sing sayekti\
142. pancen wolak-waliking jaman\ amenangi jaman edan\ ora edan ora kumanan\ sing waras padha nggagas\ wong tani padha ditaleni\ wong dora padha ura-ura\ beja-bejane sing lali,\ isih beja kang eling lan waspadha\
143. ratu ora netepi janji\ musna kuwasa lan prabawane\ akeh omah ndhuwur kuda\ wong padha mangan wong\ kayu gligan lan wesi hiya padha doyan\ dirasa enak kaya roti bolu\ yen wengi padha ora bisa turu\
144. sing edan padha bisa dandan\ sing ambangkang padha bisa\ nggalang omah gedong magrong-magrong\
145. wong dagang barang sangsaya laris, bandhane ludes\ akeh wong mati kaliren gisining panganan\ akeh wong nyekel bendha ning uriping sengsara\
146. wong waras lan adil uripe ngenes lan kepencil\ sing ora abisa maling digethingi\ sing pinter duraka dadi kanca\ wong bener sangsaya thenger-thenger\ wong salah sangsaya bungah\ akeh bandha musna tan karuan larine\ akeh pangkat lan drajat padha minggat tan karuan sebabe\

Ramalan Jangka Jayabaya

  1. Besuk yen wis ana kreta tanpa jaran --- Kelak jika sudah ada kereta tanpa kuda.
  2. Tanah Jawa kalungan wesi --- Pulau Jawa berkalung besi.
  3. Prahu mlaku ing dhuwur awang-awang --- Perahu berjalan di angkasa.
  4. Kali ilang kedhunge --- Sungai kehilangan mata air.
  5. Pasar ilang kumandhang --- Pasar kehilangan suara.
  6. Iku tandha yen tekane zaman Jayabaya wis cedhak --- Itulah pertanda zaman Jayabaya telah mendekat.
  7. Bumi saya suwe saya mengkeret --- Bumi semakin lama semakin mengerut.
  8. Sekilan bumi dipajeki --- Sejengkal tanah dikenai pajak.
  9. Jaran doyan mangan sambel --- Kuda suka makan sambal.
  10. Wong wadon nganggo pakeyan lanang --- Orang perempuan berpakaian lelaki.
  11. Iku tandhane yen wong bakal nemoni wolak-waliking zaman--- Itu pertanda orang akan mengalami zaman berbolak-balik
  12. Akeh janji ora ditetepi --- Banyak janji tidak ditepati.
  13. keh wong wani nglanggar sumpahe dhewe--- Banyak orang berani melanggar sumpah sendiri.
  14. Manungsa padha seneng nyalah--- Orang-orang saling lempar kesalahan.
  15. Ora ngendahake hukum Hyang Widhi--- Tak peduli akan hukum Hyang Widhi.

Ayat-ayat Sujud

Surah as-Sajdah 15
Sesungguhnya orang yang benar-benar percaya kepada ayat-ayat Kami adalah mereka yang apabila diperingatkan dengan ayat-ayat itu mereka segera bersujud seraya bertasbih dan memuji Rabbnya, dan lagi pula mereka tidaklah sombong.

Surah Fushshilat 37
Dan sebagian dari tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan janganlah (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah Yang menciptakannya, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.

Surah an-Najm 62
Maka bersujudlah kepada Allah dan sembahlah (Dia).

Surah al-‘Alaq 19
Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan).

Thursday, June 21, 2012

Bening Hati

Ya Allah, Engkaulah yang Maha Pengampun, ampunilah dosa-dosaku selama ini. Dosa-dosa yang kecil dan yang besar, disengaja dan yang tidak disengaja, baru-baru ini dan yang sudah lama, yang masih kuingat dan yang sudah kulupa, pada sesama maupun pada-Mu ya Allah. Tolonglah senantiasa jauhkan diriku dari godaan syaitan yang terkutuk, Ingatkanlah aku dikala lupa, khilaf, agar selalu dekat denganmu ya Allah. Berilah aku petunjuk ke jalan yang benar karena sesungguhnya aku ingin banyak belajar kebenaran dalam agamaku dan rindu Rasul junjungan Nabi besar Muhammad saw.

Ya Allah yang Maha Pemaaf, aku yakin masih banyak kekurangan dalam amal ibadahku, mungkin tak ada yang sempurna sama sekali, namun insya Allah tak pernah aku ingin merusak niatku untuk memberikan ibadah terbaikku pada-Mu. oleh karena itu tolonglah bantu maafkan segala kekurangan dalam ibadahku, sempurnakan amal ibadahku, lipat gandakanlah sehingga bisa menghapuskan dosa-dosaku yang terdahulu. Berikanlah aku kesempatan dan kemudahan untuk selalu mempersembahkan ibadah terbaikku pada-Mu.

Surah Maryam (terj. Quraish Shihab et al)

Kâf, Hâ, Yâ, 'Ayn, Shâd (1)
Ini adalah kisah Tuhanmu, hai Muhammad, tentang kasih sayang-Nya yang diberikan kepada hamba dan nabi-Nya, Zakariyyâ, (2)
ketika ia berlindung kepada Allah dan memohon kepada-Nya dalam kesunyian manusia. (3)
Ia berkata, "Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, ya Tuhan, bahkan aku bahagia bila doaku terkabulkan. (4)
Aku sungguh merasa khawatir terhadap kerabatku setelah aku meninggal dunia. Mereka tidak dapat menangani urusan agama dengan baik, sedang istriku adalah seorang yang mandul. Maka anugerahilah aku, dari karunia-Mu, seorang anak yang akan menggantikan posisiku di masyarakat. (5)
Selain itu, juga mewarisi aku dalam ilmu dan agama, dan mewarisi kerajaan dari keturunan Ya'qûb. Jadikanlah dia, ya Tuhanku, seorang yang mendapat perkenan-Mu dan perkenan manusia." (6) 

Monday, February 06, 2012

12 "JANGAN" yang Perlu Dihindari

1. Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu kian bahagia.
2. Jangan menunggu kaya baru bersedekah, tapi bersedekahlah, maka kamu semakin kaya.
3. Jangan menunggu termotivasi baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.
4. Jangan menunggu dipedulikan orang baru kamu peduli, tapi pedulilah dengan orang lain! Maka kamu akan dipedulikan.
5. Jangan menunggu orang memahami kamu baru kamu memahami dia, tapi pahamilah orang itu, maka orang itu paham dengan kamu.
6. Jangan menunggu terinspirasi baru menulis. tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.
7. Jangan menunggu proyek baru bekerja, tapi bekerjalah, maka proyek akan menunggumu.
8. Jangan menunggu dicintai baru mencintai, tapi belajarlah mencintai,maka kamu akan dicintai.
9. Jangan menunggu banyak uang baru hidup tenang, tapi hiduplah dengan tenang. Percayalah,. bukan sekadar uang yang datang tapi juga rejeki yang lainnya.
10. Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti, tapi bergeraklah,maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.
11. Jangan menunggu sukses baru bersyukur. tapi bersyukurlah, maka bertambah kesuksesanmu.
12. Jangan menunggu bisa baru melakukan, tapi lakukanlah! Kamu pasti bisa!
 
" Apa yang kamu tanam itulah yang akan kamu tuai "
sumber: unknown